KilasJava.id, Gresik – PT Metatu Nusantara Jaya (PT MNJ) dan PT Bangun Berkah Berkarya (PT B3) kembali melaksanakan pemotongan hewan kurban pada hari kedua Iduladha 1446 H, Sabtu, (7/6/2025). Setelah sebelumnya kegiatan serupa dilakukan di Majelis Ar-Rohimin Surabaya, kali ini proses pemotongan dilangsungkan langsung di internal perusahaan yang berlokasi di Desa Metatu, Gresik.
Sebanyak 11 hewan kurban dipotong pada hari kedua, terdiri dari satu ekor sapi dan sepuluh ekor kambing.
Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung dengan tertib, melibatkan karyawan, sopir, staf operasional, serta masyarakat sekitar perusahaan.
Owner PT MNJ, H. Abdul Rohim, menjelaskan bahwa pelaksanaan kurban di lingkungan perusahaan bukan hanya bentuk kepedulian sosial, tetapi juga bagian dari pembinaan karakter karyawan melalui nilai-nilai kebersamaan dan kekompakan.
“Kami ingin memberi teladan kepada seluruh elemen perusahaan, bahwa momentum Iduladha bukan hanya soal ibadah individual, tetapi juga soal membangun solidaritas dan kepedulian sosial,” ungkapnya.
Sebelumnya, PT MNJ bersama Majelis Ar-Rohimin telah melaksanakan pemotongan 17 ekor hewan kurban di Surabaya, terdiri dari dua ekor sapi dan lima belas ekor kambing.
Dengan tambahan dari pemotongan hari ini, total hewan kurban yang dipotong hingga hari kedua mencapai 28 ekor, dan direncanakan masih akan berlanjut satu ekor lagi pada hari ketiga Iduladha.
Dengan demikian, total tahun ini mencapai 30 ekor, terdiri dari lima sapi dan dua puluh lima kambing.
Distribusi daging kurban dilakukan melalui koordinasi dengan aparatur Desa Metatu agar pendistribusian tepat sasaran dan merata kepada masyarakat yang membutuhkan.
Menurut H. Abdul Rohim, kegiatan ini juga bertujuan memperkuat silaturahim antara perusahaan dan warga sekitar yang selama ini telah menjalin hubungan yang harmonis.
Sebagai pelengkap syiar Islam, kegiatan pemotongan diwarnai dengan penampilan Hadrah Al-Banjari dari Majelis Ar-Rohimin Surabaya yang dipimpin oleh Habib Muchsin Al-Hamid dari Tanggul, Jember.
Sejumlah tokoh agama turut hadir, termasuk pengasuh Majelis Ar-Rohimin, Habib Musthofa Bin Zein Alaydrus.
Dalam kesempatan itu, Habib Musthofa menyampaikan pesan mendalam terkait makna Iduladha.
Ia menekankan bahwa ibadah kurban merupakan bentuk ibadah sosial yang menumbuhkan simpati dan empati kepada sesama, khususnya kepada mereka yang kurang mampu.
Ia mengingatkan pentingnya keikhlasan dalam berkurban sebagai wujud ketaatan kepada Allah dan kepedulian terhadap sesama muslim.
Mengutip sabda Nabi Muhammad SAW, ia menekankan bahwa orang yang memiliki kelapangan rezeki namun enggan berkurban mendapat peringatan keras dari Rasulullah agar tidak mendekati tempat salat umat muslim.
Hal ini menggambarkan betapa seriusnya nilai sosial dari ibadah kurban dalam ajaran Islam.
Melalui momentum ini, Majelis Ar-Rohimin dan PT MNJ berkomitmen untuk terus hadir di tengah masyarakat, tidak hanya melalui aktivitas spiritual, tetapi juga melalui kontribusi sosial yang nyata.
Kegiatan kurban yang dijalankan menjadi bukti konsistensi keduanya dalam menyebarkan nilai-nilai kebaikan, mempererat ukhuwah islamiyah, dan memperkuat ikatan antara umat.
***Kunjungi kami di news google KilasJava.id