Example 728x250
Pendidikan

Bekal Kompetensi Digital dan Spiritual, SD Khadijah 3 Surabaya Lepas 72 Siswa

50
×

Bekal Kompetensi Digital dan Spiritual, SD Khadijah 3 Surabaya Lepas 72 Siswa

Sebarkan artikel ini
SD Khadijah 3

KILASJAVA.ID, SURABAYA – SD Khadijah 3 Surabaya menggelar acara pelepasan siswa tahun ajaran 2024-2025 di Zang Palace, Rabu (11/6/2025).

Sebanyak 72 siswa diwisuda dengan bekal kompetensi sains-teknologi dan pendalaman agama, sebagai respons terhadap tantangan pendidikan di era disrupsi digital.

Example 300x600

Ketua Panitia Alvin Afandi menyatakan, lulusan tahun ini dipersiapkan untuk menghadapi revolusi industri 4.0 melalui penguasaan computer-based technology, sains, dan bahasa Inggris.

Namun, ia menekankan bahwa landasan agama dan akhlak tetap menjadi prioritas.

“Di era modern, batas benar dan salah semakin kabur. Tanpa pemahaman agama yang kuat, anak-anak rentan terpengaruh, apalagi di usia dini,” ujarnya.

Alvin Afandi, M.pd, Ketua Panitia, guru Olahraga SD Khadijah 3, saat wawancara.

Pandemi COVID-19 menjadi turning point dalam adaptasi pembelajaran. Sistem hybrid learning (Zoom, LMS) secara tidak langsung memacu literasi digital siswa.

Pasca-pandemi, sekolah tetap mempertahankan integrasi teknologi dalam kurikulum untuk memastikan kesinambungan kompetensi di jenjang berikutnya.

Nurul Hidayati, Kepala Sekolah SMP Wonorejo (jaringan Yayasan Khadijah), mengapresiasi capaian siswa yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga dalam tahfizh Al-Qur’an. Kolaborasi dengan Pesantren Ilmu Al-Qur’an Singosari Malang menghasilkan lulusan dengan sertifikasi tartil dan hafalan terstandar.

“Banyak siswa yang meraih prestasi tahfizh bersertifikat, selain juara di bidang sains dan non-akademik. Ini bukti keseimbangan antara ilmu dunia dan akhirat,” tambah Nurul.

Nurul Hidayati, Kepala Sekolah SMP Wonorejo, Surabaya saat wawancara.

Tahun ajaran 2025-2026, Yayasan Khadijah memperluas jaringan pendidikannya dengan membuka SMP Wonorejo, yang mengusung konsep “Sains Be School”.

Sekolah ini dirancang untuk mengintegrasikan sains modern dengan perspektif Al-Qur’an, memastikan siswa tidak hanya cerdas secara teknokratis tetapi juga memiliki kesadaran spiritual.

Febri, wali murid Ananda Fatih, menyampaikan apresiasi atas pembentukan karakter anaknya selama di SD Khadijah 3.

“Kami berharap nilai-nilai yang ditanamkan di sini bisa menjadi bekal di jenjang SMP dan kehidupan sehari-hari,” ungkapnya.

Acara pelepasan ini tidak hanya menandai akhir sebuah fase, tetapi juga awal dari perjalanan siswa sebagai generasi yang adaptif terhadap teknologi tanpa meninggalkan identitas keislaman. Dengan pendekatan “adaptive curriculum” dan penekanan pada akhlak Qurani, SD Khadijah 3 dan jaringan Yayasan Khadijah terus membuktikan komitmennya dalam mencetak future leaders yang unggul di segala medan.

***Kunjungi kami di news google KilasJava.id

Example 468x60 Example 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *