Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example 728x250
Terkini

Tips dari Gus Adha untuk Mengatasi Wabah PMK pada Sapi

107
×

Tips dari Gus Adha untuk Mengatasi Wabah PMK pada Sapi

Sebarkan artikel ini
Gus Adha

KilasJava.id, Kediri – Gus Adha, pengasuh Pengobatan Alternatif dan Terapi Bulan Samudera, memberikan tips penanganan bagi pemilik ternak sapi yang tengah menghadapi wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).

Dalam pernyataannya pada Rabu (15/1/2025), Gus Adha menekankan pentingnya langkah-langkah sederhana namun efektif yang dapat membantu menyelamatkan ternak dari ancaman wabah ini.

Example 300x600

Berdasarkan pengalaman sebelumnya, tips ini telah terbukti berhasil dan memberikan hasil nyata saat PMK pertama kali merebak.

PMK merupakan penyakit menular yang menyerang hewan berkuku belah, seperti sapi, kambing, dan domba.

Penyakit ini disebabkan oleh virus dan ditandai dengan gejala seperti demam tinggi, luka di mulut, produksi air liur berlebih, dan kesulitan makan.

Penyebaran virus PMK sangat cepat, terutama melalui kontak langsung antarhewan, udara, atau peralatan yang terkontaminasi.

Dampaknya tidak hanya menyebabkan kerugian ekonomi bagi peternak, tetapi juga menimbulkan kekhawatiran besar di sektor peternakan.

Gus Adha memberikan panduan sederhana yang dapat diterapkan oleh para peternak untuk menangani wabah PMK:

1. Menjaga Kebersihan Lingkungan
“Langkah pertama yang paling penting adalah menjaga kebersihan di sekitar kandang dan pagar. Semprot area tersebut dengan air yang dicampur cairan pembersih seperti Wipol secukupnya untuk mencegah penyebaran virus,” jelasnya.

2. Mengatasi Sapi yang Tidak Mau Makan
Jika sapi terlihat lemas dan enggan makan, Gus Adha menyarankan membuat ramuan alami.

Siapkan kunyit putih, ketela pohon (singkong), dan madu. Tumbuk ketiga bahan ini hingga halus, lalu berikan langsung kepada sapi secara rutin.

Menurutnya, kombinasi bahan ini dapat membantu meningkatkan nafsu makan dan mempercepat pemulihan sapi.

3. Merawat Luka pada Sapi
Untuk sapi yang memiliki luka akibat PMK, Gus Adha merekomendasikan campuran asam Jawa dan minyak kelapa.

“Oleskan campuran ini pada luka untuk membantu proses penyembuhan. Lakukan secara rutin hingga luka sembuh,” tambahnya.

Gus Adha menekankan bahwa kebersihan adalah kunci utama dalam menghadapi wabah PMK.

“Jika ada yang membutuhkan penanganan lebih lanjut, jangan ragu untuk mencari bantuan atau berkonsultasi dengan pihak yang berpengalaman,” ujarnya.

Sebagai tambahan, peternak disarankan untuk segera mengisolasi sapi yang terinfeksi untuk mencegah penularan lebih lanjut. Menghubungi dokter hewan juga sangat penting agar ternak mendapatkan penanganan medis yang tepat.

Dengan langkah-langkah sederhana namun efektif ini, diharapkan peternak dapat mengurangi dampak wabah PMK dan menjaga kesehatan hewan ternaknya.

Example 468x60 Example 468x60 Example 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *